Rempah asli Indonesia sejak dulu memang telah mencuri banyak perhatian bangsa Eropa. Berhubung rempah-rempah tidak tumbuh subur seperti di Indonesia kala itu, maka tak heran jika negara-negara Eropa seperti Portugis sangat mengincar rempah-rempah khas asli Indonesia.
Kekayaan rempah-rempah yang dimiliki oleh Indonesia juga menjadi salah satu alasan mengapa makanan-makanan di Indonesia juga kaya akan rasa. Bentuk rempah-rempah yang sering digunakan cukup beragam. Ada bumbu rempah yang berbentuk biji, batang, daun hingga akar.
Deretan Rempah Asli Indonesia
Pala
Pala menjadi salah satu bumbu khas nusantara yang sangat diincar oleh bangsa Eropa pada zaman dahulu kala. Umumnya, pala diolah menjadi manisan. Namun, selain sebagai manisan, pala juga digunakan untuk menyedapkan masakan. Pala tak hanya menghasilkan aroma dan rasa masakan yang lebih enak, dari segi kesehatan ternyata pala sangat bermanfaat dalam proses metabolisme tubuh. Karena pala memiliki aroma yang cukup kuat, pastikan untuk tidak mencampurkan banyak pala ke dalam masakan.
Baca Juga: 7 Makanan Khas Indonesia Paling Lezat dan Mendunia
Cengkeh
Selain pala, cengkeh juga menjadi rempah asli Indonesia yang paling diburu oleh bangsa Eropa di zaman penjajahan. Cengkeh mempunyai aroma yang sangat khas sehingga pada zaman dulu banyak orang menggunakannya sebagai pewangi nafas dengan cara mengunyahnya.
Cengkeh juga bisa dijadikan obat untuk mengatasi rasa mual dan saat mengalami gangguan pencernaan. Untuk mengkonsumsinya, cengkeh biasanya dicampurkan langsung ke dalam masakan atau direbus dulu dengan air.
Kemiri
Kemiri merupakan jenis tanaman asli Indonesia yang banyak ditemukan di wilayah Maluku dan sekitarnya. Bumbu dapur yang satu ini termasuk jenis rempah yang sangat mudah ditemukan di setiap dapur-dapur rumah hingga hari ini. Kemiri sangat sering digunakan untuk menyedapkan hingga mengentalkan masakan yang mengandung kuah seperti sup kari. Menurut penelitian, di dalam kemiri terdapat kandungan racun sehingga sebelum digunakan ada baiknya jika disangrai terlebih dahulu.
Kemukus
Kemukus merupakan tanaman asli Indonesia yang banyak ditemukan di wilayah Jawa dan juga Sumatera. Banyak orang juga menyebut Kemukus dengan nama lain seperti lada Jawa atau Cabe Jawa. Umumnya, buah Kemukus yang telah selesai dipanen akan dimasak terlebih dahulu. Setelah itu, buah Kemukus kemudian dikeringkan.
Rempah asli Indonesia ini merupakan jenis rempah sekaligus tanaman obat dari suku lada-ladaan atau dalam bahasa latin disebut dengan Piperaceae. Buah Kemukus sering dijadikan bumbu dapur untuk menambah rasa pedas. Selain rasa yang pedas, aroma yang dihasilkan pun cukup khas.
Selain dijadikan sebagai salah satu bumbu penyedap rasa pada makanan, buah Kemukus juga berkhasiat mengobati banyak jenis penyakit seperti gonorhoea, penyakit kelamin, bronchitis, disentri, radang selapt lender saluran kemih, penyakit perut serta sering juga dijadikan obat saat kembung atau sakit perut lainnya.
Baca Juga: Menyantap Makanan Khas Papua Penuh Cita Rasa Alam
Jika di tanah air Kemukus sering dijadikan sebagai bumbu rempah makanan, di luar negeri, buah Kemukus malah banyak dimanfaatkan sebagai penguat rasa untuk minuman beralkohol hingga rokok. Negara-negara Eropa termasuk negara yang paling banyak melakukan import buah Kemukus dari Indonesia karena kebutuhan akan minuman alkohol dan rokok yang terbilang sangat tinggi.
Mesoyi
Jika dilihat sekilas Mesoyi memang terlihat mirip dengan Kayu Manis, akan tetapi kedua jenis rempah ini adalah dua jenis rempah yang berbeda. Mesoyi sendiri merupakan tanaman asli Indonesia yang banyak ditemui di wilayah timur tanah air. Masyarakat Papua sering menyebut Mesoyi dengan sebutan Masoi, Aikor dan Aikori.
Tumbuhan ini memang masih berkerabat dekat dengan kayu manis maka tak salah jika banyak orang sulit membedakan antara Mesoyi dan Kayu Manis. Mesoyi sering dijadikan sebagai bumbu dapur untuk menambahkan rasa dan aroma yang khas pada masakan.
Tak hanya sebagai bumbu dapur, Mesoyi ternyata juga memiliki banyak khasiat bagi kesehatan tubuh. Tanaman ini dipercaya ampuh dalam mengatasi penyakit diare, kejang perut, asma atau sesak nafas, batuk darah, demam, sakit kepala, insomnia, luka, radang pada mulut rahim, rematik hingga tekanan darah tinggi.
Itulah kumpulan rempah asli Indonesia yang selalu menjadi andalan pada setiap menu makanan khas tanah air. Semoga informasi di dalam artikel ini bisa membantu kamu dalam mengenali dan membedakan jenis-jenis rempah yang ada di dapur.